Debat Publik 2, Ide dan Gagasan Ulfah-MHG di Paparkan Jelas Tuntas

BARRU - Calon bupati dan wakil bupati Barru dokter Ulfah-MHG menuntaskan dengan baik tantangan sesi pertama debat publik yang digelar KPU Barru di hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Rabu (13/11/2024).

Dokter Ulfah dan MHG mengurai visi misi yang akan direalisasikan jika terpilih memimpin Kabupaten Barru.

Baca juga: Anggota DPRD Barru Ir. Mursalin Ngopi Bareng Jurnalist Diteras CSR

Ide dan gagasan programnya dipaparkan secara jelas dan tuntas.

Ditegaskan, dokter Ulfah-MHG berkomitmen memajukan Barru dengan visi bangkit menuju Barru yang mandiri, berkelanjutan, dan religius.

Baca juga: Tony Rosyid: Bersama Rakyat, PDIP-PKS Tolak Pemilu Diundur

Adapun misinya yaitu dibagi menjadi lima poin antaralain, berkomitmen membangun SDM yang berintegritas dan berkualitas.

Mengembangkan pembangunan infrastruktur, ekonomi, sosial dan wilayah yang modern dan berkelanjutan.

Baca juga: Carut Marut Birokrasi di Daerah, Pilkada Menjadi Penyebab?

Mewujudkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang responsif dan inovatif. berkualitas yang berbasis teknologi dan informasi

"Meningkatkan daya saing menuju kemandirian ekonomi daerah berbasis poten lokal yang berkualitas dan berwawasan lingkungan serta mewujudkan kehidupan iklim sosial serta budaya yang demokratis, partisipatif dan agamis, " jelas dokter Ulfah.

Baca juga: Ilham Bintang: Ya Ampun, Presiden

Mudassir Hasri Gani menambahkan, bahwa modernisasi pertanian hingga layanan transportasi publik akan didorong untuk menunjang kebutuhan masyarakat Barru.

Selain itu, dokter Ulfah-MHG akan menyiapkan perlengkapan sekolah gratis, bantuan modal UMKM sebesar 10 Miliar, BPJS gratis, asuransi gagal panen dan peternakan, membangun jalan mulus dan penerangan lampu jalan.

Baca juga: Tony Rosyid: Terlempar dari PBNU, Akankah Suara PKB Gembos?

Dokter Ulfah MHG juga berkomitmen akan mewujudkan kehidupan yang berkeadilan dan inklusif bagi semua masyarakat dengan membangun sinergitas kuat oleh semua pihak dan pemerintah. (*)