BARRU - Musyawarah Daerah (Musda) Muhammadiyah ke IX dan Aisyiyah ke X tingkat kabupaten Barru tahun 2023 ini menjadi ajang silaturahim satu sama lain, bertukar pikiran, bertukar pandangan, visi dan misi untuk membangun bangsa dan membangun Barru.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Barru Suardi Saleh dalam sambutannya saat membuka Musda Muhammadiyah yang digelar oleh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Barru, di Aula KH. Ahmad Dahlan STKIP Barru, pada Ahad (4/6/2023)
Menurut Suardi Saleh, Musda Muhammadiyah ini sangat penting artinya dan memiliki nilai strategis dalam rangka memantapkan program kerja organisasi agar senantiasa berjalan lebih baik dan mampu bersaing dengan organisasi lain.
"Siapapun yang terpilih sebagai pimpinan harus mampu membawa perubahan demi kemaslahatan umat dan kesejahteraan masyarakat Barru. Seluruh kader diharapkan agar ikut berpartisipasi aktif menyukseskannya", tegas Suardi.
Baca juga:
Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402
|
Dikatakan bahwa Musda ini bisa menghasilkan komitmen untuk meningkatkan dan memantapkan kualitas serta keberadaan Muhammadiyah secara utuh, sehingga dapat berperan sebagai salah satu elemen kekuatan pembangunan di Barru.
Selain itu lanjut Bupati dua periode ini, keberadaan Muhammadiyah dan Aisyiyah berperan dalam mengakselerasi program pendidikan dan dakwah, dalam upaya menciptakan generasi yang berkarakter, memiliki budi pekerti dan moral etika.
Baca juga:
Pengurus KAHMI Barru Dilantik Hari Ini
|
"Dan selama ini, Muhammadiyah telah menyumbangkan SDM yang sangat banyak jumlahnya, baik di struktur pemerintah, maupun disetiap lini struktur sosial kehidupan khususnya masyarakat Barru", ungkapnya.
Suardi Saleh berharap organisasi Muhammadiyah mampu mengutamakan kepentingan khalayak banyak yang lebih luas, dibanding dengan kepentingan kelompok dan golongan.
"Saya berharap pimpinan yang nantinya terpilih dapat menjadi mitra yang harmonis bagi Pemerintah Kabupaten Barru", imbuh Suardi.
(Ahkam/Humas IKP)